Berita

Singgung 5 Budaya Kerja Kementerian Agama, Kakankemenag Harapkan Kinerja ASN Meningkat

Rabu, 18 Januari 2023 07:58 WIB
  • Share this on:

Jember (Humas) – Kantor Kemenag Kab. Jember gelar Apel Bendera Senin pagi (17/01/2023) dihalaman Kantor Kemenag Kab. Jember. Apel bendera ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan tanggal 17 setiap bulannya.

Petugas Apel Bendera kali ini dari ASN Kankemenag Jember dan sebagai Pembina Apel Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jember Muhammad, S.Sos, M.Pd.I.

Dalam amanatnya dihadapan peserta apel yang terdiri dari Kasubbag TU, Kepala Seksi, Kepala KUA, Kepala Madrasah Negeri, Pengawas Madrasah/PAIS/Katolik/Hindu, dan ASN Kantor Kankemenag Kab. Jember, Muhammad menyampaikan berdasarkan hasil survei indeks profesionalisme dan moderasi beragama (IPMB) pada 27 Desember 2022, Sekitar 40 persen atau 100 ribu lebih dari 214 ribu ASN Kementerian Agama kurang profesional. Untuk itu Beliau menghimbau kepada segenap ASN Kemenag Kab. Jember untuk meningkatkan disiplin pegawai dan memahami serta mengimplementasikan Lima Budaya Kerja Kementerian Agama.

Muhammad memaparkan makna 5 lima nilai budaya kerja. Integritas, adalah inti dari eksistensi keberadaan manusia. “Seseorang itu dinilai dari integritasnya, yang membedakan kita dari makhluk lain, bukan hanya kemampuan berfikirnya, namun kemuliaan harkat martabat kemanusiaan kita, itu adalah integritas,” terangnya.

Terkait profesionalitas, pemerintah menuntut aparaturnya untuk  profesional pada bidangnya masing-masing. Profesional adalah mampu menguasai bidang yang digelutinya, tidak hanya mampu tapi menguasai bidangnya.

Inovatif, aparatur Kemenag dituntut selalu hadir dalam kreasi-kreasi yang baru. Ditegaskan Kakankemenag,  aparatur harus inovatif, karena tugas utamanya adalah melayani, membina, dan melindungi. “Masyarakat kita sangat dinamis, sehingga harapannya, ekspektasinya sangat tinggi terhadap kita yang harus melayani mereka,” terangnya.

Dalam pandangan Beliau, sangat ironis jika aparatur harus statis dalam melayani. Di banyak instansi tidak hanya Kemenag penyakit birokrasi itu adalah terjebak pada rutinitas. Kita jarang berfikir apa yang kita lakukan dirasakan manfaatnya. “Karenanya, inovasi sesuatu yang mutlak harus dimiliki setiap kita,” tandas Muhammad.

Nilai keempat adalah tanggung jawab. Bahwa aparatur Kemenag sudah bersepakat untuk memfilter dirinya agar kita tidak terpengaruh pada praktik-praktik yang tidak terpuji. Praktek koruptif, manipulatif  harus terus dihindari, karenanya harus ditanamkan dalam diri setiap aparatur agar terus berjalan pada jalurnya.

Tentang keteladanan, Muhammad mengingatkan bahwa masyarakat mengenal aparatur Kemenag sebagai orang yang mengerti agama, karena sehari-hari bekerja berkaitan dengan agama. Aparatur Kemenag dipersepsikan sebagai  orang yang mengerti agama, karenanya sering dijadikan sebagai rujukan, pusat referensi bagi masyarakat.

“Dengan memahami dan mengimplementasikan Lima Budaya Kerja Kementerian Agama dengan benar diharapkan kinerja ASN Kemenag Jember semakin meningkat”, pungkasnya. (hld)

Editor:
Holid Hikmatullah
Kontributor:
Holid Hikmatullah
Penulis:
Holid Hikmatullah
Fotografer:
Holid Hikmatullah

Kalender

Mei 2024
MIN SEN SEL RAB KAM JUM SAB

Gallery

  • -
  • -
  • -
  • -